WatZap Docs
  • SETTING 2FA
    • Cara Setting 2FA Google Authenticator
    • Cara Setting 2FA WhatsApp OTP
    • Cara Setting 2FA Email OTP
  • Connect to WhatsApp
    • Cara Connect Nomor WhatsApp
    • Perbedaan Nomor Broadcast dan API
    • Apa Itu Auto Warmer
    • Cara Disconnect dan Hapus Nomor WA
    • Solusi Gagal Scan QR Code
    • Cara Kirim Pesan WhatsApp Percobaan
    • Tips Anti-Banned WhatsApp
  • Custom Domain
    • Cara Konfigurasi Custom Domain
    • Kenapa Muncul Notifikasi "Gagal Verifikasi CNAME & TXT"
    • Cara Ubah Tampilan WatZap.id
    • Cara Hapus/Ganti Sub Domain
  • Broadcast
    • Cara Membuat Broadcast WhatsApp
    • Cara Schedule Broadcast WhatsApp
    • Cara Resend Broadcast Failed
    • Cara Delete Invalid Number
    • Penjelasan Fitur A/B Testing
    • Penjelasan Fitur Variable
    • Penjelasan Fitur Bad Word Detection
    • Penjelasan Fitur Spintax Replacement
    • Penjelasan Fitur Interactive Messages
    • Penjelasan Fitur Sending Speed
    • Penjelasan Fitur Allow Unsubscribe
    • Penjelasan Fitur Perfect Timing
    • Penjelasan Fitur Track Link Klik
    • Solusi Broadcast Berhenti/Tidak Berjalan
    • Cara Membaca Data Laporan Hasil Broadcast
  • List
    • Membuat List Baru
    • Impor Kontak dari Group Grabber
    • Impor Kontak dari WhatsApp
    • Impor Kontak dari File EXCEL/CSV/TXT
    • Impor Kontak Manual
    • Penjelasan Mengenai Hasil Sync WhatsApp / Group Grabber Kosong
    • Penjelasan Fitur “Column” di List
  • Auto Engage
    • Cara Menggunakan Auto Follow Up
    • Cara Menggunakan Smart Bot Action
    • Cara Menggunakan Daily Leads
  • Automation
    • Cara Membuat Text Replies
    • Penjelasan Tentang Smart Auto Reply
    • Cara Membuat Welcome Chat
    • Cara Membuat Home Chat
    • Cara Membuat Custom by Keyword
    • Cara Menggunakan Auto Reply Timer
    • Cara Menggunakan Custom Rules
    • Apa Itu “Frequency per Person”?
  • Multi-user WhatsApp Web
    • Apa Itu Multi-user WhatsApp Web
    • Cara Kirim File / Lampiran
    • Tips Agar Stabil dan Tidak Putus-putus
  • Toolkit
    • Menambahkan Operator Baru
    • Menggunakan Link Generator / Rotator
    • Membuat Live Chat (Widget)
    • Memasang Live Chat (Widget) ke Website
  • Integrations
    • Menambahkan Nomor WA untuk API
    • Mendapatkan API Key di Member Area
    • Mendapatkan Number Key untuk API
    • Integrasi dengan OrderOnline.id
    • Integrasi dengan Scalev.id
    • Integrasi dengan Sejoli
    • Integrasi dengan Google Form
    • Integrasi dengan Google Spreadsheet x Zapier
    • Integrasi dengan LandingPress
    • Integrasi dengan Elementor
    • Integrasi dengan WPForms
    • Integrasi dengan Contact Form 7
    • Integrasi dengan KIRIM.EMAIL
    • Integrasi dengan WooCommerce
    • Integrasi dengan Berdu.id
    • Integrasi dengan Themefood.id
    • Integrasi dengan Gmail x Zapier
  • Meta Conversion API
    • Cara Mendapatkan Access Token & Pixel ID
    • Cara Menambahkan Event Baru
  • My Account
    • Ganti Password dan Nomor HP
    • Cara Reset Password (Jika Lupa)
    • Cek Invoice dan Riwayat Transaksi
  • Team Member
    • Cara Menambahkan Anggota/Member Baru di Akun WatZap
    • Perbedaan Team Member dengan Operator
    • Apa Saja yang Bisa & Tidak Bisa Dilakukan oleh Anggota (Selain Admin)?
  • Subscription
    • Cara Perpanjang Paket Langganan
    • Cara Mengganti Paket Langganan
    • Apa itu Prorate Usage?
  • Affiliate Program
    • Daftar Jadi Affiliate WatZap
    • Ubah Data Rekening Bank Affiliate
    • Apa Keuntungan Menjadi Affiliate?
    • Membuat Kupon Diskon Tambahan
    • Apakah Komisi Bersifat Recurring/Berulang?
    • Apakah Sudah Tersedia Marketing Assets-nya?
    • Kenapa Saya Mendapatkan Email “Komisi Invalid”?
    • Kapan Komisi Saya Akan Dicairkan ke Rekening Bank?
Powered by GitBook
On this page
  1. Toolkit

Membuat Live Chat (Widget)

PreviousMenggunakan Link Generator / RotatorNextMemasang Live Chat (Widget) ke Website

Last updated 1 year ago

Live Chat (Widget) adalah fitur yang bisa menampilkan Widget berupa layanan Customer Service/Support pada Wesbite.

Ini contoh tampilan Live Chat (Widget) pada Website.

Nah, sebelum membuat Live Chat Widget, pastikan Kamu sudah membuat terlebih dahulu. Jika sudah membuatnya, silahkan masuk ke menu Live Chat (Widget).

Kemudian klik tombol “Create New Widget“.

Lalu muncul tampilan seperti ini.

Dibagian Operator, Kamu bisa klik “Choose Operator“. Lalu Kamu bisa pilih Operator/CS yang ingin ditampilkan di Widget pada Website Kamu nanti.

Jika ingin menambah Operator/CS lagi, Kamu bisa klik icon “+“.

Di samping kolom Choose Operator, ada kolom Prioritas. Kolom Prioritas ini berfungsi untuk mengatur tingkat prioritas CS. Semakin kecil angka Prioritas nya, maka CS tersebut akan semakin di prioritas kan untuk mendapatkan Chat dari calon Customer.

Jika CS yang didaftarkan ingin sama-sama diprioritaskan, Kamu bisa atur tingkat Prioritas-nya dengan angka 1.

Setelah itu, di bawah bagian Operator, ada Widget Settings.

Kamu bisa isi kolom Site URL sesuai dengan situs Website yang ingin Kamu pasangkan Live Chat (Widget).

Untuk kolom Widget Title, Kamu bisa isi dengan kalimat yang ingin Kamu tampilkan pertama kali di Widget-nya.

Untuk kolom Widget Description, Kamu bisa isi dengan kalimat yang ingin Kamu tampilkan setelah pelanggan Kamu klik Widget-nya.

Selanjutnya kolom Widget Mode. Pilihan yang Direct Mode itu berfungsi saat pengguna klik Widget, maka akan langsung diarahkan ke WhatsApp yang didaftarkan. Sedangkan Reply Mode itu berfungsi saat pengguna klik Widget, maka akan muncul tampilan untuk Reply pesan. Ketika pengguna isi reply tersebut, baru deh diarahkan ke WhatsApp yang terhubung.

Kemudian kolom Auto Open Widget On. Auto Open Widget On adalah fitur yang memungkinkan pengguna bisa mengatur kapan waktunya Live Chat Widget muncul di website. Di kolom ini terdapat 3 pilihan yang berbeda-beda. Ada Instant Open, Delay Time, dan Page Scroll. Berikut fungsi dari 3 pilihan tersebut:

  • Instant Open: Live Chat Widget langsung muncul ketika website dibuka.

  • Delay Time: Pengguna bisa mengatur delay atau durasi waktu dari Live Chat Widget muncul di website mereka ketika website dibuka.

  • Page Scroll: Live Chat Widget akan muncul jika customer melakukan scroll terlebih dahulu di website yang dipasangi Live Chat Widget.

Selanjutnya bagian Widget Style.

Kolom Widget Style berfungsi untuk menentukan tampilan Widget yang Kamu inginkan.

Kemudian untuk kolom Widget Position berfungsi untuk menentukan posisi Widget-nya berada. Untuk pilihan Left Bottom of Screen artinya Widget akan berada diposisi sebelah kiri pojok pada Website. Sedangkan pilihan yang Right Bottom of Screen artinya Widget akan berapa diposisi sebelah kanan pojok pada Website.

Lalu untuk kolom Widget Color fungsinya adalah untuk menentukan warna Widget. Kamu bisa pilih warna Widget sesuai dengan keinginan Kamu dengan cara klik Select Color.

Berikutnya untuk kolom Text Color fungsinya adalah untuk menentukan warna teks pada Widget. Kamu bisa pilih warna teks sesuai dengan keinginan Kamu dengan cara klik Select Color.

Nah, di menu Live Chat Widget ini juga ada fitur Facebook Pixel dan Google Tag Manager. Jika ingin menggunakan fitur ini, Kamu bisa isi kolom datanya.

Selanjutnya ada kolom Show Widget. Dikolom ini ada 3 pilihan yakni, All, Desktop Only, dan Mobile Only.

Keterangan:

  • All: Menampilkan Widget baik di mode Dekstop maupun Mobile.

  • Dekstop Only: Widget akan muncul hanya saat pengguna berada di mode Desktop (Laptop/PC) saja.

  • Mobile Only: Widget akan muncul hanya saat pengguna berada di mode Mobile/Smartphone saja.

Lalu kolom Open in a new tab.

  • Enable: Setiap orang yang klik Live Chat Widget akan diarahkan ke halaman website baru.

  • Disable: Setiap orang yang klik Live Chat Widget tidak akan pindah ke halaman website baru.

Lalu yang terakhir kolom Status. Jika Kamu menggeser toggle ke arah Published, maka Live Chat Widget artinya sudah siap untuk digunakan. Sedangkan, jika Kamu menggeser toggle ke arah Draft, maka Live Chat Widget hanya disimpan saja dan belum bisa digunakan.

Jika sudah selesai, Kamu bisa klik tombol “Save“.

Akan muncul notifikasi “You’re done!” artinya Live Chat Widget Kamu sudah berhasil dibuat. Klik tombol “OK“.

Setelah itu akan muncul Preview Live Chat Widget seperti ini.

Operator/CS
Contoh tampilan Live Chat Widget
Klik Menu Live Chat Widget
Klik Create New List Live Chat Widget
Tampilan kolom Live Chat Widget
Pilih Operator Live Chat Widget
Klik icon tambah Operator di Live Chat Widget
Prioritas Operator di Live Chat Widget
Widget Settings di Live Chat Widget
Site URL Live Chat Widget
Kolom Widget Tittle Live Chat Widget
Widget Description
Mode Widget di Live Chat Widget
Auto Widget on
Widget Style
Widget Position
Widget Color
Text Color
FacebookPixel di Live Chat Widget
Show Widget
Open Tab
Status di Live Chat Widget
Klik Save di Live Chat Widget
Klik ok di Live Chat Widget
Preview Live Chat Widget